Indonesiasenang-, Vivi Indrawaty, yang akrab disapa Vivian, membuktikan bahwa tekad dan konsistensi dapat mengalahkan pandangan sebelah mata. Atlet Tim Nasional Esports Indonesia yang fokus pada Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) ini membagikan perjalanan panjangnya dalam meniti karier di dunia esports.

Diakui oleh Vivian bahwa awalnya menghadapi banyak cibiran, baik dari lingkungan sekitar maupun orang tuanya. Bermain game dianggap tidak memiliki masa depan. "Apaan sih main game, tidak jelas, buang-buang waktu, cewek pula ?", ujarnya menirukan komentar teman-temannya di masa lalu. Bahkan, orang tuanya pun sempat mempertanyakan pilihannya.

Namun, dengan keyakinan dan kerja keras, Vivian berhasil membuktikan bahwa game bukan sekadar hobi. Prestasinya kini mengharumkan nama Indonesia, termasuk medali emas di SEA Games 2023 dan berbagai penghargaan di ajang Mobile Legends.

Vivian mendorong generasi muda untuk terus mengejar cita-cita di dunia esports dengan penuh dedikasi. "Sekarang pemuda-pemudi Indonesia lebih enak, sudah ada contoh. Dulu, saya tidak punya panutan, jadi lebih banyak dipandang sebelah mata”, ucapnya.

Sebagai peraih Final MVP di Woman Star League Season 4 dan Season 8, Vivian menekankan pentingnya tekad, disiplin, dan konsistensi. "Satu tahun pertama itu berat, tapi dengan terus belajar, fokus, dan mengembangkan diri, semua bisa terbayar," jelas lulusan D3 Politeknik Negeri Jakarta ini.

Saat ini, Vivian tengah bersiap untuk mewakili Indonesia di ajang International Esports Federation World Esports Championship (IESF WEC) 2024. Dengan tekad 99% siap, ia optimis membawa pulang medali emas. "Fokus kita adalah menang agar bisa mengibarkan Merah-Putih di negara orang. Saya ingin membuktikan kepada dunia bahwa atlet MLBB Women terbaik lahir di Indonesia”, tegasnya.

Apresiasi juga diberikan Vivian atas dukungan yang diberikan pemerintah. "Terima kasih kepada Menpora Dito Ariotedjo yang sudah melepas kami ke IESF. Ini menjadi tanggung jawab besar untuk membalas dukungan tersebut dengan prestasi”, imbuhnya.

Vivian memulai karier esports bersama Bigetron sejak 2018. Kini, ia menjadi salah satu pemain wanita paling berprestasi di Indonesia dan dunia. Tekadnya tak berhenti di sini. Vivian bahkan memimpikan membawa esports ke Olimpiade dan terus menjadi juara di berbagai kompetisi.

"Dulu, orang tua saya sempat tidak mendukung, tapi sekarang mereka bangga. Semua ini berkat konsistensi dan keyakinan saya dalam menjalani takdir”, pungkas Vivian.

Semoga perjalanan Vivian menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mengejar mimpi, apa pun rintangannya. Salam esport Indonesia !. (triyadi; foto kemenpora)