Indonesiasenang-, Musik selain memperkenalkan nada dan irama juga mengajarkan nilai-nilai kearifan lokal yang bisa diedukasikan menjadi dasar-dasar karakter. Seni budaya musik bisa membentuk karakter generasi milinial yang dipenuhi dengan pikiran-pikiran teknologi.
Musik merupakan hasil dari pemikiran dan proses kreatif, seperti halnya yang awalnya bersenang-senang namun memunculkan visi dan misi untuk mengangkat kearifan lokal dalam bentuk musik. Seperti halnya Sindikat Sisa Semalam, yaitu project musik paruh waktu yang spontan dengan konsep musik daerah Lampung yang dikemas dengan musik LoFi.
Sindikat Sisa Semalam baru-baru ini merilis sebuah single yang bertajuk Sebik Dilom Hati, untuk mengangkat kearifan lokal dalam bentuk musik berbahasa Lampung dengan harapan dapat menanamkan legacy buat generasi penerus. Single yang didaulat sebagai wujud apresiasi mereka terhadap seniman Lampung, Bapak Syaiful Anwar (alm) seorang pencipta lagu yang banyak melahirkan lagu hits berbahasa Lampung.
Sebik Dilom Hati dipilih sebagai single sekaligus videoklip pertama yang berhasil dibawakan kembali dengan memadukan musik lo fi berbalut beat hip hop besutan Andi Armand (Beage, Fourtwnty), Andira (pekerja kantoran), dan Awan Abunadi (My Pants Getting Wet)
Penggarapan single Sebik Dilom Hati terbilang sangat cepat, tidak sampai seminggu seluruh proses kreatif dan produksi hingga rilis telah dirampungkan. Sebik Dilom Hati Album yang berisikan ragam warna musik ini sudah dapat dinikmati khalayak di seluruh jejaring digital. (rls; foto dokprissm)