Indonesiasenang-, Aki merupakan salah satu komponen yang mempunyai pengaruh banyak khususnya pada motor injeksi. Pada motor injeksi, 85 persen sumber tenaga listrik disalurkan dari aki sementara 15 persen sisanya dihasilkan dari mesin ataupun sepul.

Dengan optimalnya aki yang digunakan di sepeda motor, membuat penyebaran arus listrik akan berjalan secara lancar. Akan tetapi pada saat kondisi atau performa aki menurun, kemampuan suplai daya listriknya akan berkurang sehingga akan memengaruhi kinerja komponen sepeda motor. Karena itu penting untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan aki supaya usia pakainya lebih awet dan kemampuannya menyalurkan tenaga listrik tetap optimal. Berikut tips merawat aki sepeda motor yang dilansir dari situs astra-honda.com .

Periksa Area Terminal

Area terminal aki perlu diperhatikan karena oksidasi lingkungan yang lembab dapat menimbulkan kerak berwarna putih. Kerak ini bisa menghambat proses aliran listrik. Jika area terminal terdapat banyak kerak putih, maka segeralah bersihan dengan menggunakan air panas. Jangan lupa untuk melepas terminal dari kutup aki terlebih dahulu.

Perhatikan Penggunaan Aksesoris Motor

Penggunaan aksesoris kelistrikan yang bukan standar pabrikan seperti penambahan lampu variasi hingga perubahan tipe klakson akan menambah beban kerja aki. Beban kerja aki yang berat dalam waktu lama akan membuat usia pakainya jadi lebih pendek.

Panaskan Mesin Secara Berkala

Jika sepeda motor tidak digunakan dalam waktu lama, maka rutinlah untuk menyalakannya untuk sekedar memanaskan mesin. Setidaknya 2 atau 3 hari sekali. Selain untuk mensirkulasikan oli ke mesin secara optimal, memanaskan mesin sepeda motor juga untuk menjaga daya aki tetap 100 persen. Pasalnya, meski kondisi motor sedang mati aki masih bekerja menyalurkan tenaga listrik. Meski daya yang disalurkan tidak besar, tapi jika terjadi dalam waktu lama tanpa adanya proses recharge saat mesin motor menyala tentu akan membuat aki drop.

Lakukan Pengecekan Secara Rutin

Pemeriksaan rutin dilakukan untuk mengetahui kondisi fisik dan daya aki. Apakah kondifi fisiknya masih dalam keadaan baik atau ada hal yang perlu dilakukan penggantian. Selain itu, pengendara atau mekanik akan mengetahui apakah daya aki masih dalam kondisi optimal atau drop. (rls; foto dok)