Indonesiasenang-, Pada acara penutupan Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional ada sesuatu yang berbeda, dimana Ahmad Saipul Fadli pemain tim Asybar Rembang membacakan surat terbukanya. Sabtu (31/08/2024) sore.

Dalam surat terbukanya kepada Menteri Pemuda Dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo tersebut Ahmad Saipul Fadli mengatakan, Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional membuat dia dan teman-temannya termotivasi menjadi pemain sepak bola.

“Piala Menpora ini membuat kami termotivasi untuk menjadi pemain sepak bola. Kami berharap setiap tahun bisa terselenggara,” kata Ahmad Saipul Fadli.

Ditambahkan oleh Ahmad Saipul Fadli bahwa kebutuhan anak-anak akan suatu kompetisi bukan hanya sekadar mencari juara. Melainkan bisa saling mengenal sesama pemain sepak bola dari seluruh Indonesia. Hal itulah yang dirasakannya selama mengikuti kejuaraan ini.

“Piala Menpora ini membuat kami saling mengenal, membuat kami mempunyai teman-teman baru dari seluruh Indonesia”, ujar Ahmad Saipul Fadli.

Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional yang digelar Kemenpora RI melalui Asisten Deputi (Asdep) Olahraga Pendidikan (Ordik) pada Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga sendiri sukses digelar di Gelora 10 November Tambaksari Surabaya, Kamis (29/8) sampai Sabtu (31/8). Ajang ini diharapkan terus berlanjut pada tahun-tahun selanjutnya sebagai upaya pembinaan bibit-bibit pemain sepak bola usia dini yang berpotensi menjadi penggawa Timnas Indonesia di masa depan.

Lebih Ahmad Saipul Fadli pemain bernomor punggung 22 ini menyampaikan terima kasih kepada Menpora Dito Ariotedjo atas diselenggarakannya Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional.

“Para pemain sepak bola usia dini khususnya U-12 membutuhkan kompetisi yang saling bersinergi tanpa harus bicara soal materi. Karenanya Piala Menpora ini patut untuk dilanjutkan. Teruskanlah kompetisi Piala Menpora ini sampai nanti adik-adik kami ikut menikmati. Terima kasih atas fasilitas yang diberikan, terima kasih atas semua kenyamanan di kompetisi ini”, tutur Ahmad Saipul Fadli.

Harapan yang sama disampaikan Didik Darmadi, pelatih tim ASSA Pro Bekasi yang keluar sebagai juara Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional. Menurutnya liga ini luar biasa karena bisa menyatukan anak-anak di Nusantara yang mempunyai bakat-bakat hebat.

“Inilah wadah dan kawah candradimukanya anak-anak untuk menuju Timnas nantinya. Ini waktu yang tepat, di Piala Menpora ini akan tercipta pemain-pemain hebat dan andal Timnas Indonesia. Kejuaraan ini harus selalu dijalankan, sehingga ke depannya anak-anak akan makin meminati sepak bola”, kata Didik Darmadi yang terpilih sebagai pelatih terbaik Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 ini.

Atas aspirasi tersebut, Sekretaris Deputi (Sesdep) Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Aris Subiyono menyatakan Kemenpora Ri akan mengupayakan turnamen ini bisa terus digulirkan pada tahun-tahun berikutnya.

“Kita sudah dengar harapan dari anak-anak Indonesia. Mereka berharap untuk tahun depan yang akan datang, Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia ini bisa dilaksanakan. Kami dari kemenpora akan mengupayakan, kegiatan ini pasti bisa berjalan dan bisa diikuti oleh anak-anak semua dari seluruh Indonesia”, jelas Sesdep Aris saat menutup rangkaian Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional.

Lebih lanjut Sesdep Aris mengucapkan selamat kepada tim yang telah meraih prestasi terbaik sebagai juara. Sementara kepada tim yang belum meraih prestasi, Sesdep Aris berpesan untuk jangan berputus asa.

“Semoga di tahun-tahun yang akan datang, di kesempatan yang akan datang, kita akan bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. Tetap berlatih, tetap semangat untuk meyongsong Piala Menpora yang akan datang”, tegas Sesdep Aris.

Adapun untuk tahun ini Kejuaraan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia 2024 seri nasional diikuti 16 tim terbaik dari seluruh Indonesia, yang telah lolos dari seleksi ketat di tingkat regional. ASSA Pro Bekasi keluar sebagai juara setelah mengalahkan Sejahtera dan Barokah Martapura 6-1 di babak final.

Selain gelar juara, para pemenang juga menerima hadiah berupa uang pembinaan yang diharapkan dapat mendukung perkembangan karir mereka di dunia sepak bola. Hadiah ini diberikan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi bagi para pemain muda untuk terus mengasah bakat dan kemampuan mereka. (sugali; foto humaslai)