Indonesiasenang-, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) terus memperkuat semangat olahraga di kalangan masyarakat, khususnya di wilayah kampung-kampung. Program kejuaraan antar kampung (Tarkam), yang merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo, kembali diselenggarakan di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Acara pembukaan Tarkam digelar pada Jumat pagi (270/9/2024) di Balai Budaya Banjarnegara oleh Sekretaris Kemenpora, Gunawan Suswantoro. Acara ini dimulai dengan Senam Refleksi yang diprakarsai oleh Senam Tera Indonesia, diikuti oleh peserta dari berbagai lapisan masyarakat.
Acara pembukaan Tarkam ini juga dihadiri oleh Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia Kemenkes RI, para Forkopimda, camat dari 20 kecamatan, serta kepala puskesmas se-Kabupaten Banjarnegara.
Dalam sambutannya, Gunawan Suswantoro menekankan pentingnya program Tarkam sebagai bagian dari upaya Presiden Jokowi untuk meningkatkan kebugaran masyarakat Indonesia.
"Tarkam ini program yang diamanahkan dari Presiden Jokowi ke Mas Menpora saat pertama kali dilantik. Mengapa Tarkam? Karena Presiden ingin seluruh warga masyarakat Indonesia bugar”, kata Gunawan Suswantoro.
Ditambahkan oleh Gunawan Suswantoro bahwa Indonesia yang memiliki populasi lebih dari 200 juta penduduk masih menghadapi tantangan dalam mencetak atlet-atlet berkualitas di panggung dunia. “Saya berharap melalui Tarkam ini dapat ditemukan bibit-bibit atlet potensial dari tingkat kecamatan yang bisa dikembangkan untuk bersaing di level internasional”, ujarnya.
Tarkam di Banjarnegara kali ini mempertandingkan empat cabang olahraga, yaitu senam, atletik, bulu tangkis, dan bola voli. Senam menjadi cabang olahraga yang spesial dalam acara ini karena Kemenpora bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk mensosialisasikan Senam SKJ 2022 dan Senam Kesehatan.
Ketua Tim Kesehatan Olahraga Kemenkes RI, dr. Ari Setyaningrum, menjelaskan manfaat senam sebagai olahraga yang mudah diikuti oleh masyarakat. "Senam adalah salah satu cabang olahraga yang dapat membugarkan masyarakat dan bisa membudayakan olahraga dengan mudah. Karena sangat mudah untuk mengajak masyarakat berkumpul dan bergerak dengan senam," ujarnya.
dr.Ari Setyaningrum juga mengajak masyarakat untuk terus berolahraga di luar ajang Tarkam. "Semoga ke depannya, masyarakat tidak hanya berolahraga saat ada kejuaraan Tarkam saja, tetapi bisa bergerak dan bugar kapan pun dan di mana pun”, pungkasnya. (alvin; foto humaskemenpora)