Indonesiasenang-, Jakarta kembali menjadi panggung megah bagi musisi internasional. Kali ini, giliran HYDE yang mengguncang Tennis Indoor Senayan dalam konser HYDE [INSIDE] LIVE 2025 WORLD TOUR IN JAKARTA, Sabtu (01/11/2025). Dengan tata visual futuristik, performa vokal penuh tenaga, serta konsep sinematik yang khas, HYDE sukses menyulap malam itu menjadi salah satu pertunjukan rock paling impresif tahun ini.

Sejak intro atmosferik “Inside Head” mengalun, ribuan Hydeist yang memenuhi hampir seluruh kursi langsung terseret masuk ke dunia musikal HYDE yang gelap, emosional, namun eksplosif. Lagu-lagu seperti “Let it Out,” “After Light,” “Countdown,” hingga “Mad Qualia” mengalir tanpa jeda, membentuk narasi musikal yang padat energi dan penuh intensitas.

Tata lampu yang dinamis dan permainan band yang solid membuat setiap lagu terasa seperti babak dalam film musik. Di atas panggung, HYDE tampil total: berlari, berteriak, memimpin massa, dan terus menjaga interaksi hangat dengan penonton.

“I love you Jakarta! Saya cinta kalian, Jakarta luar biasa!” teriak HYDE di puncak konser, disambut pekikan ribuan penggemar yang seolah tak ingin malam itu berakhir.

Namun kejutan sesungguhnya datang setelah lagu “Last Song.” Saat HYDE meninggalkan panggung, penonton serentak meneriakkan “We want more!” dan beberapa detik kemudian, histeria pecah. HYDE muncul dari arah tribun penonton, membawakan “Pandora” sambil menyemprotkan air ke arah festival dan tribun dengan water gun. Aksi spontan itu mengubah suasana menjadi liar namun tetap penuh kegembiraan.

HYDE kemudian berjalan mengelilingi tribun, menyapa penggemar dari jarak sangat dekat. Encore itu menjadi momen paling tak terlupakan malam itu, menandai betapa HYDE tak pernah kehilangan ide untuk mengejutkan penontonnya.

Tak hanya dengan aksi panggung, HYDE juga memikat lewat ucapannya yang sederhana namun mengena. “Saya suka rendang! I ate rendang, itu enak sekali, I want more rendang,” katanya dengan logat campuran Inggris–Indonesia yang langsung memancing tawa dan sorakan riuh dari para penonton.

Diselenggarakan oleh Sound Rhythm dan Mataloka, konser ini sekaligus menjadi bukti bahwa Jakarta masih dan akan terus menjadi rumah hangat bagi pertunjukan musik internasional kelas dunia.

Rasa bangga diungkapkan oleh Ahmad Satrio dari Sound Rhythm atas sambutan luar biasa itu. “Antusiasme Hydeist malam ini luar biasa. Dari awal hingga encore, energi di Tennis Indoor tak pernah turun. Ini standar baru untuk konser rock internasional di Jakarta”, ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, M. Dermawan Pradana selaku CEO Mataloka menambahkan, HYDE membuktikan kapasitasnya sebagai performer kelas dunia. “Solid secara musikal, visioner secara visual, dan hangat kepada penonton. Jakarta benar-benar menjadi rumah istimewa bagi konser berskala internasional”, katanya.

Dengan setlist yang tersusun rapi dari “Inside Head” hingga “Sex Blood R N’ R”, HYDE membawa penonton menelusuri evolusi musiknya: dari nuansa gelap dan modern hingga lagu-lagu yang telah menjadi signature sound-nya. Suara tetap prima, energi penuh ledakan, dan konsep artistik yang konsisten dari awal hingga akhir.

Konser ini tak hanya memperlihatkan sisi megah seorang ikon rock Asia, tetapi juga mengukuhkan HYDE sebagai performer global yang mampu membangun koneksi emosional dengan penontonnya. (sugali; foto hsm&m)