BerandAI Fashion Kolaborasi AI dan Kreativitas Bagi Masa Depan Industri Mode

Melalui inisiatif seperti BerandAI Fashion, IYKRA berharap memberdayakan talenta lokal serta memastikan daya saing Indonesia di kancah global

BerandAI Fashion Kolaborasi AI dan Kreativitas Bagi Masa Depan Industri Mode

Indonesiasenang-, Industri fashion semakin terdorong ke arah digitalisasi dengan hadirnya kecerdasan buatan (AI) sebagai inovasi utama. Diprediksi, pasar AI di sektor ini akan mencapai USD 3,14 miliar pada 2025, seiring dengan meningkatnya permintaan akan teknologi yang dapat mengoptimalkan rantai pasokan, mengurangi limbah produksi, dan memberikan rekomendasi fashion yang lebih cerdas.

Dalam semangat inovasi ini, IYKRA sukses menyelenggarakan BerandAI Fashion, sebuah pameran yang mempertemukan teknologi dan kreativitas dalam satu panggung. Acara ini menampilkan produk berbasis AI hasil karya para peserta bootcamp dari program AI Engineering Fellowship by IYKRA, yang bertujuan untuk membuktikan bahwa AI dapat menjadi mitra kolaboratif dalam industri fashion.

Mengusung tema BerandAI Fashion : AI sebagai Rekan Imajiner pameran ini menyoroti bagaimana manusia dan teknologi dapat bekerja sama menciptakan solusi fashion yang lebih cerdas dan inovatif.

“Melalui BerandAI Fashion, kami ingin menunjukkan bahwa AI bukan hanya alat bantu, tetapi juga rekan imajiner yang dapat memperkaya proses kreatif. Kami percaya bahwa dengan memanfaatkan kecerdasan buatan, desainer dapat menciptakan karya yang lebih relevan dan inovatif, serta memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik”, kata Fajar Jaman selaku CEO IYKRA.

Sementara itu, Nabil Badjri selaku CBO IYKRA, menambahkan bahwa acara ini menampilkan berbagai solusi inovatif yang dirancang oleh para peserta bootcamp, seperti :

1. Personalised Shopping Copilot – alat yang membantu pelanggan mendapatkan rekomendasi fashion yang lebih personal,

2. Supplier Performance Tracker – sistem pemantauan kinerja pemasok untuk meningkatkan efisiensi rantai pasokan,

3. Fashion Trend and Sentiment Analyzer – AI yang menganalisis tren fashion berdasarkan opini publik,

4. Inventory Optimization Hub – solusi cerdas dalam pengelolaan stok untuk mengurangi pemborosan.

Selain pameran, acara ini juga menghadirkan panel diskusi bertajuk Fashion Forward : AI and Innovation Driving the Future of Fashion yang membahas bagaimana AI membuka peluang baru bagi inovasi di industri fashion. Pembicara ternama seperti Bella Clarissa, Content Creator sekaligus Founder Goomah, dan Tommy Teja dari Zalmon Fabric berbagi perspektif mereka mengenai integrasi teknologi dalam desain fashion.

BerandAI Fashion tidak hanya menarik perhatian pelaku industri fashion dan teknologi, tetapi juga masyarakat umum. Banyak pengunjung yang terinspirasi oleh solusi AI yang dipamerkan serta diskusi yang berlangsung selama acara.

Dengan kesuksesan ini, IYKRA berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan ekosistem data dan teknologi di Indonesia. Melalui inisiatif seperti BerandAI Fashion, IYKRA berharap dapat memberdayakan talenta lokal serta memastikan daya saing Indonesia di kancah global. (alvin; foto dhi)


Share Tweet Send
0 Komentar
Memuat...
You've successfully subscribed to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Great! Next, complete checkout for full access to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Welcome back! You've successfully signed in
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.