Badai 25 Tahun Berkarya Rilis Single Belum Bisa Percaya Dan Konser Tak Lekang Oleh Waktu

Konser 25 tahun Badai Tak Lekang Oleh Waktu di Gedung Kesenian Jakarta sekaligus di momentum tersebut single terbaru Belum Bisa Percaya dirilis

Badai 25 Tahun Berkarya Rilis Single Belum Bisa Percaya Dan Konser Tak Lekang Oleh Waktu

Indonesiasenang-, Karir Doadibadai Hollo atau yang dikenal dengan nama Badai di indutri musik Indonesia sebagai musisi dan pencipta lagu sudah tak diragukan lagi, dimana banyak karya lagu-lagunya dinyanyikan artis musik papan atas Indonesia. Menandai perjalanan 25 tahun dalam berkarya dikancah musik Badai menggelar Konser 25 tahun Badai Tak Lekang Oleh Waktu pada tanggal 25 Januari di Gedung Kesenian Jakarta sekaligus di momentum tersebut single terbaru Belum Bisa Percaya dirilis dan secara perdana akan dinyanyikan.

Single baru berjudul Belum Bisa Percaya nantinya akan melengkapi album solo kedua Badai di Nagaswara yang berisi 8 lagu. Konsep solo Badai terutama pada lagu dan irama kali ini berbeda dari sebelumnya, ada beberapa lagu yang dibuat banyak memainkan genre musik yang selama ini tidak pernah disentuhnya seperti city pop Jepang, pop RNB eighties nineties. Untuk pop-nya sendiri lebih simple namun sisi akustiknya sangat kuat. Kemudian Badai juga membedakan dari album solonya tahun 2014 (“Love Life Woman”) yang sangat Bryan Adam (pop rock), namun saat ini dirinya memainkan musik-musik retro.

Untuk single Belum Bisa Percaya konsep musik Badai masih tetap berada di rel pop cinta balada yang selama ini menjadi trademarknya dalam menciptakan lagu. Bedanya, di single ini, Badai mengambil notasi lagu-lagu pop akhir tahun 70 an.  “Jadi agak berbeda dengan konsep musik lagu-lagu saya yang sebelumnya berpedoman pada musik pop tahun 90 an. Intonasi lagu ini saya serap dari notasi-notasi pop tahun 70 an akhir, menjelang tahun 80 an lah. Saat ini saya sering mendengarkan lagu-lagu seperti itu, kayak Barry Manilow, Anne Murray dan Lobo”, jelasnya.

Penggarapan musik single Belum Bisa Percaya secara spesifik memakai orkestrasi dengan menggunakan jasa Alvin Witarsa sebagai arranger orchestra, dimana string section-nya tidak terlalu tebal tapi ada di belakang lagu membungkus aransemen yang sudah terjadi. “Tapi itu juga tidak terlalu dominan dari notasi aransemen aslinya. Kemudian di interlude-nya tidak lagi menggunakan interlude gitar tapi mengunakan notasi yang sama dibunyikan oleh string, flute, dan juga dibunyikan oleh gitar”, ujar Badai.

Untuk mixing dan mastering Badai melibatkan Stephan Santosa dimana sebenarnya disingle Belum Bisa Percaya dirinya sudah mencoba untuk melakukan mixing dan mastering sendiri, tetapi karena dikejar oleh dateline dengan Nagaswara dan ditengah-tengah kesibukannya yang padat maka dia ajak gitaris Musikimia itu. “Saya mengenal Stephan Santosa sudah cukup lama, dan dia sudah mengenal karakter musik dan mengerti apa yang saya mau. Mixing dan mastering oleh Stephan Santoso menjadikan suara sound drum era tahun 70 an  dibalut dengan musik yang lebih kekinian”, kata musisi lulusan Trisakti ini.

Single Belum Bisa Percaya sendiri lahir dari pengamatan Badai, terkait kondisi percintaan yang gagal move on dari masa lalu. Tentu saja, kondisi ini juga terjadi dalam percintaan generasi sekarang. Ketidakmampuan menyelesaikan masalah dengan mantan kekasih, malah menyakitkan pasangan yang sekarang, bahkan bagi keduanya. “Ceritanya diambil dari orang-orang yang tidak bisa menyelesaikan masa lalunya, tapi mau memulai suatu hubungan baru dengan pasangan barunya. Selalu timbul kecurigaan, sehingga hubungannya menjadi belum bisa percaya satu sama lainnya”, terangnya.

Untuk video klip single Belum Bisa Percaya Badai mempercayakan penggarapannya kepada Sutradara William Anthony dengan mengambil lokasi syuting memilih tempat yang berunsur atau bertema klasik era tahun 70 an di Hause Of Saluna, Emerald View, Bintaro. Konsep Video klip Belum Bisa Percaya adalah story percintaan yang penuh dilema dikarenakan kedua belah pihak belum bisa move on di mana ada adegan Badai sedang melamar seorang wanita yang telah menjadi pacarnya tapi di akhir cerita si cewek ini malah menolaknya karena ternyata dia belum bisa move on dari masa lalunya.

Harapan Badai di single Belum Bisa Percaya tidak mau berharap klise sama seperti para penyanyi lainnya, tapi dia meminta kepada para penikmat musik Indonesia untuk minimal mengenal Badai terlebih dahulu sebagai bayi yang baru masuk industri musik Indonesia. Walaupun karir bermusik Badai sudah 25 tahun, namun secara penyanyi solo baru mulai dari 2014.

“Ya minimal kita kenalan dulu aja dech, dengerin lagu-lagu dan suara saya, dan bisa mulai mencintai lagu yang saya nyanyikan, mulai bisa minimal menghargai usaha, talenta yang mulai saya kembangkan lewat single solo. Soal berharap diterima, disukai, saya gak mau maksa karena itu klise. Ya minimal kenal dulu aja, gak usah sayang dulu, kayak orang mau pacaran aja”, tutur Badai.

Untuk Konser 25 Tahun Badai Tak Lekang Oleh Waktu akan melibatkan beberapa artis seperti Duo Anggrek, Dudy Oris, Rendy Pangalila, Jolene Marie, Betrand Putra Onsu yang akan berkolaborasi bersama Badai diatas panggung. Konser sendiri mengusung konsep kearifan lokal yang mempertemukan musik kontemporer dengan musik tradisional seperti Gambang Keromong, Gamelan Jawa, Saluang Padang, Gondang Batak, dan tari-tarian daerah yang akan dikolaborasikan dengan lagu-lagu hits ciptaan Badai dalam bentuk Indonesian Culture Music With Contemporary Music Pop. (yayo; foto tcs)


Share Tweet Send
0 Komentar
Memuat...
You've successfully subscribed to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Great! Next, complete checkout for full access to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Welcome back! You've successfully signed in
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.