Indonesiasenang-, Jimbaran, Bali — Pulau Dewata kembali bersiap menyambut semarak musik dan kolaborasi kreatif lintas Asia Tenggara melalui AXEAN Festival 2025, yang akan digelar pada 13–14 September 2025 di Jimbaran Hub, Bali.
Festival ini membawa misi memperkuat ekosistem musik dan budaya Asia Tenggara lewat dua hari pertunjukan, forum, serta inisiatif kreatif yang melibatkan lebih dari 40 musisi regional dan internasional.
Lebih dari Sekadar Festival Musik
AXEAN Festival bukan hanya ajang hiburan, tapi juga platform strategis untuk mempertemukan seniman, pelaku industri, dan penggemar budaya dari seluruh kawasan. Tahun ini, skala program diperluas dengan lebih banyak kolaborasi lintas negara dan ekspansi genre musik.
Menggandeng Jimbaran Hub sebagai mitra sekaligus tuan rumah, festival ini menegaskan komitmennya terhadap kemitraan regional dan kolaborasi jangka panjang.
“AXEAN Festival 2025 lekat dengan visi kami untuk menyatukan kreativitas Asia Tenggara dalam satu panggung budaya,” ujar Mahanugra Kinzana, Head of Business & Commercial Jimbaran Hijau.
Sorotan: SEA Club Showcase dan Genre Akar Rumput
Salah satu highlight tahun ini adalah SEA Club Showcase, yang merayakan subkultur elektronik Asia Tenggara seperti:
- Funkot dari Indonesia
- Vinahouse dari Vietnam
- Budots dari Filipina
Dengan pendekatan yang otentik dan energik, showcase ini memperluas cakupan audiens dan menunjukkan keberagaman ekspresi musik kontemporer kawasan.
Kolaborasi di Balik Layar: Kemah Penulisan Lagu dan Konferensi Musik
Tak kalah penting adalah kemah penulisan lagu berdurasi empat hari yang mempertemukan musisi, produser, dan penulis lagu dari berbagai negara. Tahun sebelumnya, program ini sukses menciptakan 20 lagu orisinil—bukti nyata potensi kreatif lintas budaya.
AXEAN Festival 2025 juga menghadirkan konferensi musik dengan diskusi panel, sesi pitching, dan pertemuan antar delegasi industri dan seniman. Forum ini dirancang untuk mendorong kolaborasi dan memperkuat struktur bisnis musik regional.
Passion Jadi Purpose
Festival ini adalah hasil kerja kolektif dari para profesional musik yang bergerak dengan semangat komunitas.
“Kami mendobrak batas dengan sumber daya terbatas, tapi menciptakan dampak besar,” ungkap Piyapong Muenprasertdee, Co-founder & Ketua Tim AXEAN.
“Kami mengubah passion menjadi purpose,” imbuhnya, menegaskan bahwa AXEAN dibangun untuk menciptakan peluang nyata bagi para seniman dan industri.
Senada, David Siow, Co-director AXEAN, menyebut bahwa kepercayaan komunitas lahir dari otentisitas tim:
“Atmosfernya meriah dan santai, tapi relasi dan kolaborasi serius terjadi di dalamnya.”
Terbuka untuk Semua
AXEAN Festival 2025 mengundang siapa saja—baik pengunjung umum, delegasi industri, maupun musisi profesional—untuk merasakan langsung atmosfer festival yang merayakan keberagaman, inklusivitas, dan koneksi manusiawi.
“Apakah kamu datang sebagai pengunjung pertama atau delegasi veteran, AXEAN Festival 2025 adalah ruang untuk merayakan koneksi, kreativitas, dan budaya bersama,” tutup Piyapong.
Informasi Selengkapnya
Pantau pengumuman lineup musisi dan program lengkap melalui situs resmi dan kanal media sosial berikut: Website: www.axeanfestival.com, Instagram: @axeanfestival
Ayo ke Bali dan jadi bagian dari perayaan musik Asia Tenggara di AXEAN Festival 2025! (sugali; haf)
