Indonesiasenang-, Duo jazz asal Jakarta, ArumtaLa, kembali meramaikan industri musik Indonesia dengan merilis single terbaru mereka bertajuk Gagal Diet. Unit duo yang terdiri dari Arini Kumara (Contra Bass) dan Laura Pradipta (vokal) ini dikenal dengan gaya musik jazz yang segar dan lirik jenaka. Lagu ini melanjutkan tema kehidupan sehari-hari yang telah mereka angkat dalam karya-karya sebelumnya, seperti Masuk Angin dan Keriput.
Dengan balutan genre Swing Jazz, lagu ini menghadirkan melodi yang nyaman di telinga, dipadukan dengan lirik ceria khas ArumtaLa. Lirik lagu Gagal Diet mengangkat kisah seseorang yang bercita-cita memiliki tubuh kurus, namun kesulitan melepaskan kebiasaan makan. Dengan lirik ceria dan jenaka, ArumtaLa sukses menggambarkan dilema sehari-hari yang dialami oleh banyak orang, seperti menggagalkan rencana olahraga di Senayan hanya karena tergoda ajakan makan teman.
Lirik seperti “Cita-citanya kurus, hobinya makan terus” hingga “Ku lari di Senayan, lalu bertemu teman, diluar dugaan, dia malah ngajak makan” menampilkan sisi humoris sekaligus relatable dari perjuangan diet.
Arini Kumara, yang juga bertindak sebagai konseptor dan eksekutif produser ArumtaLa, mengungkapkan bahwa ide lagu ini telah ada sejak 2024, namun sempat tertunda karena pengerjaan mini album mereka, Bercerita. Mini album tersebut sebelumnya dirilis pada Januari 2024 dengan hits seperti Masuk Angin, Keriput, Angan Hampa, Buaian Taman, dan Senandung Malam.
“Lagu ini adalah salah satu rangkaian tema Daily Problems kami. Kebetulan aku dan Laura suka jajan dan makan, jadi ini inspirasi dari kehidupan sehari-hari. Kami ingin lagu ini terasa dekat dengan pendengar”, jelas Arini Kumara.
Melalui lagu Gagal Diet, ArumtaLa tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajak pendengar untuk berdamai dengan diri sendiri. ArumtaLa melalui lagu ini bukan untuk menghakimi siapa pun, tetapi untuk mengingatkan bahwa terkadang kita perlu menikmati hidup tanpa terlalu keras pada diri sendiri. Kalau gagal diet, ya jangan lupa tetap bahagia !.
Dalam proses produksinya, Gagal Diet semakin kaya dengan sentuhan piano oleh Otta Tarega, gitar oleh Andreas Nandiwardhana, drum oleh Filipus Cahyadi, trumpet oleh Mohammad Vermal, dan contra bass yang dimainkan langsung oleh Arini.
Laura Pradipta menambahkan, harapan mereka setiap karya ArumtaLa bisa menjadi cerita yang dekat dengan pendengar, layaknya berbincang dengan seorang teman. “Itulah sebabnya kami menamai mini album kami Bercerita”, ujarnya.
Di tahun 2025, ArumtaLa juga memiliki ambisi untuk merilis album vinyl sebagai bentuk apresiasi mereka terhadap musik analog. Sebelumnya, mereka telah menghasilkan enam lagu, termasuk sebuah soundtrack untuk film Badarawuhi Di Desa Penari. Lagu Gagal Diet akan melengkapi perjalanan mereka menuju album penuh tersebut.
Lagu Gagal Diet kini telah tersedia di berbagai platform streaming digital, seperti Spotify, Apple Music, Deezer, dan YouTube. Segera dengarkan dan rasakan cerita keseharian yang dikemas dengan jenaka oleh ArumtaLa !. (sugali; foto dpa)