Indonesiasenang-, Provinsi Kalimantan Timur, yang semakin dikenal luas sebagai lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, terus menarik perhatian publik tidak hanya karena status barunya sebagai pusat pemerintahan Indonesia, tetapi juga berkat keberagaman budayanya yang tetap lestari. Salah satu bukti konkret dari pelestarian budaya tersebut adalah melalui berbagai festival budaya yang rutin digelar di provinsi ini.
Pada tahun 2024, tiga festival budaya dari Kalimantan Timur berhasil masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024, sebuah ajang nasional yang bertujuan memperkenalkan dan mempromosikan kegiatan budaya unggulan dari seluruh Indonesia. Dengan masuknya tiga festival ini ke dalam KEN 2024, Kalimantan Timur berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan memperkuat citranya sebagai destinasi pariwisata budaya yang tak kalah menarik.
Berikut adalah tiga festival budaya Kalimantan Timur yang dapat disaksikan langsung pada tahun 2024:
Pesta Adat dan Budaya Lom Plai
Pesta adat Lom Plai adalah salah satu festival budaya yang menggambarkan tradisi Suku Dayak Wehea. Festival ini merupakan bagian dari ritual syukuran atas hasil panen padi dan akan digelar dari 18 Maret hingga 23 April 2024. Lom Plai dimulai dengan prosesi pemukulan gong (Ngesea Egung) oleh keturunan raja sebagai penanda gotong royong warga untuk menggelar ritual sakral tersebut. Puncaknya, yang disebut Embob Jengea, adalah pesta panen yang melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.
Hudoq Pekayang
Ritual Hudoq Pekayang, yang akan digelar pada 20-22 Oktober 2024 di Kampung Long Isun, Kabupaten Mahakam Ulu, adalah bagian dari upacara menanam padi. Ritual ini dilakukan masyarakat Dayak setiap tahunnya pada September hingga Oktober sebagai tanda memulai masa tanam. Dalam ritual ini, topeng Hudoq yang dikenakan penari menjadi simbol spiritual yang memohon keberkahan dan hasil panen yang baik.
Balikpapan Fest
Balikpapan Fest 2024 akan digelar pada 26-29 September di Kota Balikpapan. Festival ini, yang rutin diselenggarakan untuk menyambut Hari Pariwisata Dunia, menggabungkan unsur budaya, pendidikan, dan hiburan. Mengusung tema “Nusantara Creative 2024”, festival ini akan menampilkan seni budaya, musik, dan pertunjukan teater dari berbagai daerah. Balikpapan Fest juga akan menyelenggarakan kompetisi barista dan eSports yang dirancang untuk menarik minat wisatawan milenial dan generasi Z.
Kehadiran ketiga festival ini dalam KEN 2024 diharapkan dapat mendorong Kalimantan Timur untuk terus berkembang sebagai pusat pariwisata budaya nasional, sekaligus memperkenalkan kekayaan tradisi lokal kepada dunia internasional. (father; foto humas disparkaltim)