"Talk to Me", Rindu Mengundang Petaka

Sepertiga film menunjukan penyebab konflik, sisanya? Sutradara memilih untuk mengisinya dengan ketegangan para pemain mencari jalan keluar.

"Talk to Me", Rindu Mengundang Petaka

Indonesiasenang-, Kehilangan seseorang yang amat disayangi merupakan kesedihan yang sulit untuk dihilangkan. Itulah yang dialami seorang gadis remaja bernama Mia (Sophie Wilde), yang masih berada dalam fase berduka sejak ditinggal sang ibu. Ingin mengurangi rasa kesedihan yang dialami, Mia mengajak sahabatnya Jade (Alexandra Jensen), dan adik Jade, Riley (Joe Bird) untuk datang ke pesta yang diadakan Hayley (Zoe Terakes).

Di pesta itu, mereka melakukan  pemanggilan arwah menggunakan media patung tangan, yang dimana jika manusia "bersalaman" dengan patung tangan itu, maka mereka bisa berkomunikasi dengan  makluk astral.

Ketika semuanya sudah mencoba, Jade akhirnya mencoba mengundang teman-temannya untuk datang ke rumah atas permintaan Mia untuk melakukan ritual bersalaman dengan patung tangan itu.

Namun rupanya kesalahan dilakukan oleh Mia, dimana ia mengijinkan Riley mencoba ritual itu. Parahnya, setelah tahu bahwa yang masuk adalah roh mendiang ibunya, Mia menunda untuk menyelesaikan ritual yang seharusnya hanya berlangsung 50 detik. Alhasil, Riley kesurupan dan menyakiti dirinya sendiri hingga terluka parah.

Mia yang merasa bersalah berusaha menemukan jalan keluar untuk membantu Riley agar segera sadar. Hingga akhirnya dialah yang harus menjadi roh gentayangan.

REVIEW FILM
Film Talk To Me karya sutradara Danny dan Michael Philippou ini resmi tayang hari ini, 23 Agustus 2023. Film dibuka dengan adegan seorang pemuda yang mengurung diri di sebuah kamar saat ia berada disebuah pesta. Sang kakak datang dan mencarinya, dan segera berusaha membawa pemuda itu pulang. Namun entah apa yang terjadi, pemuda itu menusuk sang kakak dan berakhir dengan bunuh diri di tengah pesta itu.

Scene akhirnya berganti dengan kisah Mia, Jade, dan Riley yang nampak amat dekat. Tak melulu aura gelap yang biasa mewarnai film horror, film ini tampil dengan suasana yang cukup terang. Namun tidak menutupi kesan horornya.

Alur cerita cukup mengalir natural, tak berlama-lama untuk mencapai titik konflik utamanya sehingga penonton tak merasa bosan. Sepertiga film menunjukan penyebab konflik, sisanya? Sutradara memilih untuk mengisinya dengan ketegangan para pemain mencari jalan keluar.

Untuk tim Indonesia Senang yang menyukai horor dengan hantu yang intens muncul, dengan bentuk menyeramkan, maka makhluk astral yang muncul di film ini tidak cukup membuat mimin bergidik.

Meski muncul dengan tubuh dan muka rusak, hantu-hantu ini masih aman untuk dilihat langsung tanpa mengintip. Hanya saja, ada adegan mahkluk astral yang dirasa aneh, misalnya adegan (maaf) mengulum kaki manusia. Hantu mana yang melakukannya? Jujur mimin tidak pernah menemukannya di film lain.

Meski di sini tokoh Riley lah yang mengalami kerasukan, namun sesungguhnya bukan Riley yang mengalami gangguan makluk astral. Lalu, siapakah sebenarnya yang terus masuk ke dimensi lain?

Cukup menghibur, film "Talk to Me" sebenarnya lebih menggambarkan jiwa seorang anak yang hancur dan sedih yang mendalam karena kehilangan. Plot twist tidak tertebak, namun juga bukan sesuatu yang mengagetkan. Buat kamu pecinta horor, dengan skor 7/10 film ini pas untuk kamu tonton bersama orang-orang terkasih. Mengingat adanya adegan kekerasan, sebaiknya film ini ditonton oleh  remaja diatas 13 tahun. (kintan; A24)


Share Tweet Send
0 Komentar
Memuat...
You've successfully subscribed to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Great! Next, complete checkout for full access to Indonesia Senang Dot Com - Semampu kita bisa dan lakukan keSENANGanmu
Welcome back! You've successfully signed in
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.