Indonesiasenang-, Starvision kembali menghadirkan sajian horor yang bukan sekadar menakutkan, tapi juga menyentuh sisi emosional keluarga lewat film Sihir Pelakor, yang akan tayang di bioskop mulai 31 Juli 2025. Film ini diangkat dari kisah nyata Novita Indriani, yang sebelumnya dibagikan dalam episode viral podcast RJL5 bertajuk Sihir Pelakor: Sabdo Pandito, dan telah disaksikan lebih dari 4,8 juta kali.
Dengan sentuhan produser Chand Parwez Servia dan arahan sutradara Bobby Prasetyo, film ini menyuguhkan kengerian dari sisi gelap perselingkuhan yang tidak hanya merusak pernikahan, tapi juga merenggut kewarasan dan nyawa akibat ilmu hitam yang disebut sabdo pandito. Ilmu ini mampu mengendalikan pikiran dan membuat targetnya tunduk pada keinginan pelaku.

Mengikuti kisah Edi (Fathir Muchtar) dan Jumiati (Marcella Zalianty), film ini memperlihatkan perubahan drastis dalam rumah tangga mereka setelah hadirnya Rini (Asmara Abigail), orang ketiga yang menggunakan sihir untuk merebut Edi. Di tengah kekacauan, sang anak, Vita (Neona Ayu), berjuang memulihkan keutuhan keluarganya, meski harus menghadapi teror yang mengancam nyawanya.
Marcella Zalianty menggambarkan perannya sebagai ibu yang harus bertahan di tengah gempuran mental dan fisik. “Apa yang terjadi pada Jumiati adalah pengorbanan dan bukti cinta seorang ibu yang rela melindungi anak-anaknya dari bahaya, bahkan ketika ia sendiri tak lagi dipedulikan”, tuturnya.
Sementara itu, Asmara Abigail tampil memikat sebagai Rini, sosok pelakor manipulatif yang menggunakan kekuatan gaib untuk merebut suami orang. “Penonton akan melihat betapa kejamnya Rini. Pendekatan sihir dalam film ini benar-benar mencekam dan relevan dalam konteks kehidupan nyata”, ucapnya.

Sedangkan Neona Ayu memulai debut horornya dengan memerankan Vita muda secara emosional. “Aku belajar banyak soal intensitas emosi dan dinamika keluarga yang penuh luka. Ini pengalaman berharga bisa adu peran dengan aktor-aktor senior”, ujarnya.
Versi dewasa karakter Vita diperankan oleh Hana Malasan, yang mengaku menggali kedalaman emosi dari kisah nyata Novita Indriani. “Cerita ini membawa nilai yang dalam, bukan hanya horor tapi juga pelajaran hidup”, katanya.
Produser Chand Parwez menekankan bahwa Sihir Pelakor tak hanya menjual ketegangan dan efek seram, tetapi juga menyuarakan kepedihan akibat perselingkuhan dan dampaknya pada anak-anak. “Film ini menjadi pengingat bahwa pengkhianatan dalam keluarga meninggalkan luka yang dalam, terutama bagi anak yang tumbuh di dalamnya,” ujarnya saat konferensi pers di Epicentrum XXI, Kamis (24/07/2025).
Sementara itu, Novita Indriani yang menjadi sumber kisah nyata, tak kuasa menahan emosi saat menyaksikan hasil akhir film ini. “Rasanya seperti membuka luka lama. Dari usia yang harusnya masih bermain, saya malah menyaksikan ibu saya hampir mati karena sihir yang memisahkan ayah saya dari kami”, ungkapnya.

Dengan skenario garapan Upi, sinematografi menegangkan, serta jajaran aktor seperti Jared Ali, Indra Birowo, Alfie Alfandy, Ruth Marini, Adhisty Zara (penampilan khusus), dan lainnya, Sihir Pelakor menjadi paket horor psikologis yang tak hanya mencekam, tapi juga emosional.
Film ini akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 31 Juli 2025. Ikuti informasi terkini di Instagram @sihirpelakorfilm dan @starvisionplus, serta di TikTok @StarvisionMovie. (kintan; foto hfsp)