Indonesiasenang-, Dengan tujuan menjadi transformasi pemuda untuk mewujudkan Indonesia maju.Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) meluncurkan program TALENTA MUDA sebagai Pelatihan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Angkatan V Tahun 2024.
Program ini juga melibatkan para alumni PKPMN Angkatan I-IV sebagai fasilitator berlangsung 1-16 September 2024 dan dibuka oleh Staf Ahli Menpora Bidang lnovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Sahli Yohan. Hadir pula dalam pembukaan, para Asdep lainnya dan Analis Kebijakan Ahli Utama di Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI serta secara daring para Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga seluruh provinsi di Indonesia.
"Saya merasa sangat terhormat dan bangga dapat hadir di tengah-tengah para pemuda yang penuh semangat dan berprestasi. Para pemuda dihadapan saya merupakan pemuda pilihan”, kata Sahli Yohan dalam sambutan pembukaan.di Java Meeting Room Millennium Hotel Sirih Jakarta, Minggu (01/09/2024).
Pembukaan TALENTA MUDA Tahun 2024 yang mengangkat tema Tranformasi Pemuda Untuk Mewujudkan Indonesia Maju begitu membanggakan, karena berisi para pemuda pilihan yang telah tersaring dari seluruh Indonesia.
"Program TALENTA MUDA ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen kita bersama dalam mendukung pengembangan generasi muda Indonesia untuk berperan aktif dalam agenda pembangunan”, jelas Sahli Yohan.
Sebelumnya dilaporkan oleh Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora RI Andi Susanto bahwa TALENTA MUDA kali ini diikuti 110 pemuda dari berbagai provinsi di Indonesia. Secara berjenjang telah lulus dan lolos seleksi dari 742 yang mendaftar.
"TALENTA MUDA ini diikuti 110 pemuda dari 742 yang mendaftar, itu artinya adik-adik semua adalah pemuda pilihan yang telah melalui tahapan seleksi berjenjang yang cukup ketat”, kata Asdep Andi.
Dalam rentang waktu pelatihan akan diampu oleh sebuah lembaga negara yang sangat kredibel dan pengalaman membentuk karakter pemimpin secara nasional, yaitu Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
"Adik-adik adalah para pemuda yang beruntung karena akan digembleng langsung oleh Lemhannas yang telah melahirkan sangat banyak pemimpin, banyak orang belum merasakan dan menginginkan diklat di Lemhannas, kalian sudah akan menjalani, manfaatkan dengan baik dan songsong Indonesia Emas 2045 dengan terus berperan aktif dalam partisipasi kepemudaan disegala bidang khususnya kepemimpinan”, tutur Asdep Andi.
Indonesia dengan keragaman baik budaya, sosial dan ekonomi, mempunyai banyak tantangan utama yang harus diatasi untuk mewujudkan pembangunan nasional yang berkualitas dan berkelanjutan, dimana salah satunya adalah adanya bonus demografi yang diprediksi terjadi pada 2025-2030, harus mampu dikelola dengan baik.
Harapan disampaikan oleh Sahli Yohan bahwa bonus demografi hanya akan dialami sekali oleh satu generasi, contoh Jepang, Cina, Korea pernah mengalami dan berhasil mengelola dengan baik maka sekarang menjadi negara maju.
“Indonesia harus mampu mengelolanya terutama mempersiapkan para pemudanya, dan saya berharap semua pemuda yang ada disini sekarang saat Indonesia Emas 2045 nanti menjadi pemimpin-pemimpin hebat dan tangguh dibidangnya masing-masing”, kata Sahli Yohan. (satria; fotohumaskemenpora)