Indonesiasenang-, Keberadaan lagu anak di Indonesia tidak memiliki stabilitas yang baik, lagu anak mengalami penurunan produksi secara besar-besaran, sehingga membuat orang rindu akan kehadiran lagu anak-anak yang dinyanyikan penyanyi cilik. Yang mengkhawatirkan saat ini adalah kecenderungan anak-anak sekarang yang lebih hapal lagu-lagu dengan lirik dewasa, padahal isinya tentu tidak cocok untuk usia mereka.
Pada awal tahun 2000-an kita mengenal penyanyi-penyanyi cilik seperti Sherina Munaf, Derby Romero, Joshua Suherman, dan nama-nama lainnya. Positifnya lagi, ketenaran mereka akhirnya membuat banyak bermunculan penyanyi cilik lainnya, dan anak-anak pada masa itu tumbuh dengan lagu-lagu yang cocok dengan usia mereka sendiri.
Seperti mengulang masa tersebut, saat ini bermunculan kembali nama-nama baru penyanyi cilik dan salah satunya adalah Pinky Awahita termasuk satu dari bakat belia tersebut. Anak perempuan yang memiliki nama lengkap Tabina Awahita, kelahiran Jakarta pada 26 September 2012 saat ini baru duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Matanya yang berkerjab-kerjab cepat menandakan pribadinya yang selalu riang gembira. Pinky Awahita, memiliki talenta musik di atas rata-rata anak seusianya, penyanyi muda pendatang baru yang memiliki masa depan gemilang. Pinky Awahita masih berusia 12 tahun, namun sudah memiliki beberapa single yang sangat ear catchy.
Ketertarikan Pinky Awahita dalam kesenian diawali ketika kecil sangat suka menari tradisional antara lain tari Jaipong, Bali, Betawi dan tak hanya itu, dirinya juga sangat suka menggambar dan melukis pemandangan
“Aku belajar dari ibuku yang penari, dan aku sempat ikut lomba tari juga, dan meraih juara satu, bangganya. Kalau sekarang aku sangat suka menggambar anime dan memajangnya di dinding", tutur murid SMP Al-Fath BSD kelas 7 ini.
Ditambahkan oleh Pinky Awahita lagi, bahwa setiap kali melukis dirinya sering bersenandung. Hal inilah yang mengusik sang kakak yang menyarankan Pinky Awahita untuk melebarkan bakat ke dunia nyanyi sekaligus menyarankan ikut lomba menyanyi online.
“Suara Pinky Awahita bagus dan merdu, vokalnya menenangkan”, demikian kata sang kakak kepada sang Mama, yang kerap disapa Mama Pinky.
“Awalnya saya pikir dia hanya mewarisi bakat menari saya, tapi ternyata Pinky Awahita juga bisa bernyanyi”, respon sang Mama setengah tidak percaya.
Bermodalkan bakat yang ada dan berlatih sendiri, Pinky Awahita juga diikutsertakan dalam beragam lomba menyanyi, “Ada beberapa kali ikut lomba tapi tidak langsung menang, baru ketika ikut lomba ketiga Pinky Awahita berhasil meraih kemenangan !”, ungkap bungsu dari 3 bersaudara ini.
Kemenangan tersebut membawa hikmah, tak berselang lama Delon dari Indonesian Idol pun menghubungi dan mengajak Pinky Awahita berlatih vokal bersama. Tawaran menarik ini, tidak serta merta diterima oleh sang Mama karena masih ragu akan bakat Pinky Awahita tersebut. Namun untuk persiapan yang lebih baik, Pinky Awahita pun dicarikan sekolah vokal di Music School of Indonesia (MSI), sejak itu Pinky Awahita terus berlatih secara online dikarenakan pandemi yang masih melanda.
Lewat pelatihan vokal tersebut, rasa percaya diri Pinky Awahita juga diasah terus, dan baru pada awal Februari 2022, ia mulai berlatih secara offline dengan penuh semangat dan kegembiraan. Di tahun 2022 itu pula, Pinky Awahita mendapatkan tawaran untuk mengikuti audisi Idola Cilik di RCTI. Ajang pencarian bakat tersebut diikuti sekitar 120 peserta dari seluruh Indonesia. Hebatnya, walau baru pertama kali ikut, Pinky Awahita berhasil lolos audisi dan bisa sampai ke babak 40 besar. Dari ajang tersebut Pinky mendapatkan kesempatan tampil secara live di RCTI dengan juri ternama seperti Aurel, Bam Samson, Budi Doremi, dan Ayu Dewi.
Bermodalkan pengalamannya tersebut, Pinky Awahita terus berpartisipasi dalam lomba-lomba lainnya dan salah satunya berhasil masuk ke Grand Final 12 besar Svidol yang diselenggarakan Arsha Composer. Moment ini menjadi awal kerja sama Pinky Awahita dengan Arsha Composer sampai saat ini.
Ketekunan dalam mendalami olah vokal kembali membuahkan hasil, tatkala Pinky Awahita masuk dalam nominasi AMI Awards 2023 dalam kategori Artis Solo Anak-Anak Terbaik lewat lagu Corat-Coret Lukisan. Walau tak mendapat predikat pemuncak, namun hal ini membuktikan jika keberadaan Pinky Awahita semakin diperhitungkan.
Pinky Awahita sendiri telah merilis dua lagu anak dengan tema yang edukatif, lagu pertamanya berjudul Corat Coret Lukisan, sementara lagu kedua adalah duet dengan Teen Male Singer Naufal Fawwaz yang berjudul Senandung Kebajikan. Tak hanya itu, pada bulan Agustus 2023 tahun lalu, Pinky Awahita juga mendapat undangan dari KJRI Johor Bahru, Malaysia selama 5 hari untuk tampil disana membawakan karyanya dan lagu lainnya.
Rilis Single Air Dan Teh
Membuka awal tahun tepatnya di 5 Januari 2024, Pinky Awahita baru saja merilis single berjudul Air Dan Teh karya dari Asha Composer yang juga menampilkan Budapest Scoring Orchestra sebagai musik pengiring.
"Lagunya keren dech “, ujar Pinky Awahita dengan mata berbinar.
Pinky Awahita menjelaskan bahwa lagu Air Dan Teh menceritakan tentang persahabatan yang harus seperti air dan teh, tidak bisa terpisah. “Kalaupun ada masalah, harus bisa dipecahkan secara bersama-sama,” katanya mencoba bijak.
Untuk memperkenalkan lagu Air Dan Teh Arsha Composer juga sudah membuatkan video lyric yang bisa dinikmati di kanal YouTube nya. Single Air dan Teh ini juga menjadi karya terbaiknya yang ke 50 dari Arsha Composer.
Lagu Air dan Teh ini juga menjadi single kedua Pinky Awahita secara solo, dan dia mengaku merasa sangat senang dapat menyanyikan lagu-lagu karya Arsha. “Karena lirik lagunya pas banget dengan usia aku dan musiknya bagus”, ujar penyuka musik Jazz, RnB dan Melayu ini.
Seperti yang dikutip dari komentar Arsha, sang komposer yang mengakui bahwa dirinya jatuh hati pada Pinky Awahita karena beberapa faktor. “Suaranya sungguh menyentuh hati. Dia selalu menyanyi dengan tulus, tanpa beban, baik di acara besar maupun kecil. Dia tidak pernah terlihat grogi di atas panggung”, puji komposer yang bernama lengkap Mohammad Arsha tersebut.
Tak heran bila beberapa bulan lalu, saat Arsha Composer mengadakan Konser Bimba di Usmar Ismail Hall, Kuningan Jakarta yang melibatkan penyanyi senior seperti Joy Tobing, Lucky Octavian, Tia AFI, Putri Ayu, Ihsan Taroreh, Gabriel Harvianto, dan Pinky Awahita turut dilibatkan.
Seperti biasa, dirinya yang ceria dan gampang akrab dengan suasana baru membuatnya tidak merasa grogi tampil bersama para profesional tersebut. “Aku malah senang bisa menyanyikan dua lagu karya-karya kak Arsha”, ungkap Pinky Awahita riang.
Sebagai informasi tambahan bahwa pada tanggal 26 Januari 2024 yang lalu, Pinky Awahita juga tampil di Konser Lukisan Anak-Anak Nusantara bertajuk Dalam Balutan Kain Khas Nusantara di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia Mall lantai 8, Jakarta pada pukul 19.00 WIB. Kehadiran Pinky Awahita di konser ini merupakan, penampilan pertamanya di tahun 2024. (gali; foto ibonk)