Indonesiasenang-, Pencak Silat, seni bela diri tradisional Indonesia, menjadi sorotan utama dalam Jakarta Sport Festival 2024 yang digelar pada 16–17 November di Gedung Teater dan GOR Bulungan, Jakarta. Acara ini diprakarsai oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) dan didukung penuh oleh Datuk Hakim Foundation, dengan tujuan melestarikan warisan budaya Indonesia di tengah modernisasi.
Acara ini menghadirkan Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI), yang membawa konsep pencak silat budaya ke publik melalui berbagai perlombaan. Pembukaan resmi dilakukan oleh Suyadi Pawiro, SIP, selaku Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Kemenpora. Dalam sambutannya, Suyadi menekankan pentingnya inovasi dalam olahraga tradisional agar lebih relevan bagi generasi muda.
“Olahraga tradisional harus dikemas ulang agar menjadi tontonan yang menarik dan dinikmati oleh anak-anak muda. Ini adalah tantangan luar biasa”, kata Suyadi Pawiro, SIP.
Sebanyak 130 peserta, didukung 30 pelatih dan juri, mengikuti perlombaan pencak silat budaya yang meliputi kategori perorangan, beregu, berpasangan, hingga bercerita. Para pemenang akan memperebutkan piala bergilir dari Adil Hakim, medali, dan sertifikat.
Dijelaskan oleh Awang Suanda selaku Ketua Umum APPSBI, bahwa keunikan pencak silat budaya dibandingkan pencak silat prestasi. “Pencak silat budaya memakai musik gamelan dan memiliki penilaian berdasarkan Wiraga, Wirasa, Wirama, Wirupa, serta kategori bercerita. Hal ini berbeda dengan pencak silat prestasi yang lebih menitikberatkan pada teknik dan kelas”, katanya.
Ditambahkan oleh Awang Suanda bahwa acara Jakarta Sport Festival 2024 ini akan menjadi langkah awal menuju ajang nasional dan internasional seperti Pornas 2025 dan TAPISA (The Association for International Sport for All).
Sembilan Induk Olahraga Meriahkan Jakarta Sport Festival 2024. Selain pencak silat budaya, Jakarta Sport Festival 2024 turut diramaikan oleh sembilan induk olahraga (INORGA), seperti :
1. Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia (PERBAFI)
2. Perkumpulan Street Soccer Indonesia (PERSSOCI)
3. Persatuan Olahraga Pernafasan Indonesia (PORPI)
4. Asosiasi BMX Indonesia (ABI)
5. Universal Line Dance (ULD)
6. Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI)
7. Indonesian Cheer Association (ICA)
8. Komunitas Indonesia Skateboard
9. Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI)
Jakarta Sport Festival 2024 menjadi puncak dari rangkaian program nasional KORMI, seperti Bincang Bugar dan Minggu Bugar, yang bertujuan memperkenalkan olahraga masyarakat kepada khalayak luas.
Dengan suksesnya acara ini, diharapkan seni bela diri seperti pencak silat dan olahraga tradisional lainnya dapat terus dilestarikan, menjadi inspirasi bagi generasi muda, serta mengukuhkan identitas budaya Indonesia di kancah global. (damar; foto yy)
