Indonesiasenang-, Setelah serangkaian spekulasi dan antisipasi panjang, akhirnya pengumuman resmi itu datang. Hammersonic Festival kembali hadir, dan bukan dengan cara biasa. Mengusung tajuk “Hammersonic 2026 : Decade of Dominion”, festival musik rock terbesar se-Asia Tenggara ini akan digelar pada 02 dan 03 Mei 2026 di Jakarta, Indonesia.
Menandai edisi ke-10 sejak pertama kali digelar, Hammersonic 2026 menjadi puncak dari rangkaian pertunjukan panjang sejak 2024. Dari konser While She Sleeps, Green Day, hingga Saosin Indonesia Tour, sampai dua raksasa rock dunia Muse dan Foo Fighters, semuanya adalah pembuka menuju perayaan puncak yang megah.
Namun klimaks sesungguhnya diumumkan baru-baru ini : My Chemical Romance (MCR) resmi menjadi headliner utama yang akan tampil di panggung Hammersonic pada 3 Mei 2026. Ini bukan sekadar penampilan band. Ini adalah perayaan lintas generasi, sebuah debut perdana MCR di Indonesia setelah reuni, dan momen monumental yang sudah ditunggu-tunggu penggemar sejak dua dekade terakhir.
Sejak awal 2000-an, MCR bukan cuma band, mereka adalah gerakan budaya. Album legendaris Three Cheers for Sweet Revenge (2004) dan The Black Parade (2006) melahirkan lagu-lagu ikonik seperti Helena, I’m Not Okay (I Promise), hingga Welcome to the Black Parade lagu yang menjadi semacam “anthem” bagi generasi remaja emosional yang tumbuh bersama lirik-lirik gelap, teatrikal, dan penuh makna.
Kini, dengan formasi lengkap dan produksi berskala dunia, My Chemical Romance siap mempersembahkan pertunjukan penuh visual teatrikal, tata cahaya spektakuler, serta sistem suara berstandar tur global. Panggung Hammersonic 2026 bukan hanya menjadi ruang konser, tetapi menjadi panggung sejarah—bagi band dan para penggemarnya di Indonesia.
Disebutkan oleh Ravel Junardy selaku CEO Ravel Entertainment sekaligus pendiri Hammersonic bahwa kehadiran MCR sebagai representasi arah baru festival ini.
“Kami percaya musik rock itu luas. MCR hadir sebagai simbol ekspansi emosional dan musikal Hammersonic. Mereka mewakili memori kolektif dan lintas generasi yang tumbuh bersama karya mereka”, kata Ravel Junardy.
Festival ini bukan lagi sekadar tempat berkumpulnya penggemar musik keras, tapi telah menjelma menjadi panggung konsolidasi kultur. Dari death metal, metalcore, hardcore punk, hingga emo—semua sub-genre mendapat tempat. Sebuah taman bermain musikal bagi jiwa-jiwa yang tumbuh dari distorsi, scream, dan emosi.
Tak seperti tahun-tahun sebelumnya, Hammersonic 2026 akan merilis line-up internasional secara bertahap hingga hari-H, menjanjikan kejutan besar lainnya. Tradisi panjang menghadirkan nama-nama seperti Slipknot, Megadeth, Trivium, A Day to Remember, hingga Yngwie Malmsteen akan berlanjut dalam skala yang lebih megah.
Ditegaskan oleh Ravel Junardy bahwa Tahun 2026 bukan sekadar selebrasi perjalanan panjang Hammersonic, melainkan bukti nyata dominasi kami di panggung rock Tanah Air dan Asia.
Dengan ekspektasi tinggi, penampilan MCR hanya menjadi awal dari kemeriahan dua hari festival ini. Untuk informasi lebih lanjut dan pembelian tiket, penggemar dapat mengunjungi www.hammersonic.com atau mengikuti akun media sosial resmi di @ravelentertainment dan @hammersonicfest. (alvin; foto hhs)
