Indonesiasenang-, Mikha Tambayong kembali menunjukkan kiprahnya di industri musik Indonesia dengan merilis single terbaru berjudul “It’s My Time”. Lagu ini menjadi spesial karena untuk pertama kalinya Mikha menulis lagu berbahasa Inggris bersama komposer ternama, Ifa Fachir. Tak hanya itu, single ini juga mengangkat tema penting: women empowerment atau pemberdayaan perempuan.
Dikenal sebagai aktris sekaligus penyanyi, Mikha telah menciptakan berbagai lagu, termasuk “Tak Tergantikan” dan “Menepi Menetap” bersama Deva Mahenra dan Ifa Fachir. Namun “It’s My Time” menjadi karya paling personal karena mencerminkan perjuangan dan kebangkitan Mikha secara emosional.
Dibuka dengan lirik menyentuh, lagu ini menggambarkan bagaimana seorang wanita melawan rasa tidak cukup dan menemukan kembali cahaya harapannya. Lirik seperti “No oceans too wide to cross” dan “I’m ready to fly” menjadi bagian dari semangat optimisme dan pemulihan diri yang ditawarkan lagu ini.
Dengan nuansa pop-soul modern dan diproduseri oleh S/EEK, lagu ini semakin kuat secara musikal. Menariknya, bagian choir diisi oleh sahabat-sahabat Mikha sendiri, menambah kesan hangat dan personal.
Menurut Mikha, “It’s My Time” adalah bentuk penghormatan untuk semua wanita yang pernah merasa jatuh atau ragu akan diri mereka sendiri, namun tetap pantas mendapatkan momen terbaik dalam hidupnya.
“Aku ingin lagu ini menjadi tribute untuk all the beautiful ladies yang sedang berjuang,” ungkap Mikha.
Single “It’s My Time” Mikha Tambayong resmi dirilis pada 2 Mei 2025, dan kini tersedia di berbagai platform musik digital. Video musik resmi lagu ini juga telah tayang di channel YouTube MyMusic Records. (kintan; mtr)