Indonesiasenang-, Meski awalnya ditargetkan meraih medali perunggu pada Paralimpiade 2024 di Paris, atlet para bulu tangkis Indonesia Suryo Nugroho menunjukkan performa gemilang dengan meraih medali perak di nomor tunggal putra klasifikasi SU5 dan hasil ini melampaui target.
Suryo Nugroho mempersembahkan medali perak ini untuk kedua orang tuanya, khususnya untuk ayahnya yang telah mendukung dan melatihnya sejak kecil. "Medali ini saya persembahkan untuk ayah saya, dan juga untuk ibu saya yang telah meninggal. Beliau selalu berpesan agar saya total dalam berlatih”, ujarnya.
Berangkat ke Paris dengan target perunggu, Suryo Nugroho mengawali turnamen dengan baik, mencatatkan dua kemenangan penting di fase grup. Suryo Nugroho mengalahkan wakil Perancis, Meril Loquette, dengan skor 21-13, 21-13 dan wakil Polandia, Bartlomiej Mroz, dengan skor 21-13, 21-10, untuk memastikan tempatnya di semifinal.
Di babak semifinal, Suryo Nugroho menghadapi pertandingan ketat melawan wakil Malaysia, Muhammad Fareez Anuar. Setelah melalui laga dramatis, Suryo Nugroho berhasil meraih kemenangan dengan skor 21-12, 14-21, 21-6.
Sayangnya, Suryo Nugroho mengalami cedera lutut setelah pertandingan tersebut, yang mempengaruhi performanya di final. Meski mengalami cedera, dirinya tetap bertekad untuk bertanding hingga akhir. "Setelah semifinal, lutut saya bengkak dan saya merasa tidak bisa bermain maksimal, tapi saya tetap berjuang”, ucapnya.
Di partai final, Suryo Nugroho harus menghadapi unggulan pertama dari Malaysia, Liek Hou Cheah. Meskipun berjuang keras, Suryo Nugroho kalah dengan skor 13-21, 15-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, pada Senin malam (2/9/2024). Kekalahan ini juga menjadi yang kedua kalinya Suryo Nugroho melawan Hou Cheah di Paralimpiade 2024, setelah sebelumnya kalah 10-21, 13-21 di fase grup.
Kini, Suryo Nugroho fokus pada pemulihan cedera dan memiliki waktu enam hari sebelum kembali ke Indonesia pada 9 September 2024 bersama kontingen Indonesia. Suryo Nugroho juga berencana tampil dalam single event para bulu tangkis di Kota Solo pada 18 September 2024, sebagai bagian dari persiapan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Tahun 2024. (dewa; foto humasnpci)