Indonesiasenang-, Musik dangdut tampil dalam wujud yang berbeda lewat album Musikal Dangdut: Kukejar Kau Sayang. Album ini menjadi eksperimen musikal yang menyegarkan, menyatukan berbagai subgenre dari dangdut klasik, religi, hingga yang tak terduga seperti Dangdut Wibu dan Funkot. Proyek ini menunjukkan bahwa dangdut mampu berevolusi dan terus relevan di tengah dinamika industri musik modern.
Album ini merupakan kelanjutan dari pertunjukan teater musikal bertajuk sama yang sukses digelar di Graha Bhakti Budaya, Jakarta, pada 29–30 November dan 1 Desember 2024. Disaksikan oleh lebih dari 5.000 penonton, pentas ini menampilkan kolaborasi lintas dunia kreatif, melibatkan content creator populer seperti Leyla Aderina, Bondol JPG, Aganta, dan Waode sebagai pemeran utama.
Diproduseri oleh Hariopati Rianto, dengan Nic Edwin dan Mario Angelo sebagai co-producer, Kukejar Kau Sayang juga didukung penuh oleh Indomusik Records sebagai Executive Producer. Aulion, selaku kreator utama proyek ini, menekankan fleksibilitas dangdut sebagai kekuatan utama.
"Saya ingin menunjukkan bahwa dangdut bisa lebih luas lagi jangkauannya—bisa dikemas modern dan tetap nyambung dengan semua kalangan," ujar Aulion.
Album ini berisi sembilan lagu dengan gaya dan cerita yang beragam, di antaranya:
- “Perjuangan Rakyat Jelata” – Kisah keteguhan masyarakat kota dalam menghadapi tekanan hidup.
- “Semua Bisa Yok (SBY)” – Lagu motivasional dengan semangat gotong royong.
- “Benalu” – Perpaduan unik antara dangdut koplo dan J-Pop, persembahan untuk para wibu!
- “Ya Allah Ya Robbi” – Lagu religi penuh makna yang dibawakan oleh Nada Novia.
- “Aku Senang Abang Puas (ASAP)” – Funkot meets dangdut, penuh energi dan siap meramaikan lantai dansa.
Proses kreatif album ini melibatkan Ravi Agustiana dan Maruf Andi sebagai penulis lagu, yang memastikan setiap track terasa segar dan jauh dari kesan dangdut konvensional.
Christian Bong, Managing Director Indomusik Records, menegaskan bahwa proyek ini adalah bagian dari misi mengangkat dangdut sebagai warisan budaya sekaligus produk kreatif modern.
“Dangdut adalah identitas musik Indonesia. Lewat album ini, kami ingin tunjukkan bahwa dangdut bisa dinamis, kreatif, dan disukai lintas generasi,” ungkapnya.
Album Kukejar Kau Sayang kini sudah tersedia di berbagai platform musik digital. Saatnya menikmati dangdut dalam kemasan baru—berwarna, eksperimental, dan menghibur! (fathur; hmd)
