Indonesiasenang-, Di tengah geliat musisi muda tanah air, Klio Mathew, seorang penyanyi dan penulis lagu asal Jakarta, resmi merilis karya perdananya bertajuk Won’t Be Gone. Lagu ini telah tersedia di berbagai platform musik digital sejak 26 Agustus 2024.

Dikenal sebagai gitaris muda berbakat, Klio Mathew telah bekerja sama dengan nama-nama besar seperti Arash Buana, Rendy Pandugo, dan Raissa Anggiani. Dalam Won’t Be Gone, Klio Mathew menggabungkan keahliannya dalam bermain gitar dengan unsur melodi yang kental bernuansa blues, memberikan warna baru dalam industri musik lokal.

Lagu Won’t Be Gone sebenarnya sudah ditulis sejak tahun 2019, saat Klio Mathew banyak terinspirasi oleh musisi blues. Lagu ini membawa pendengarnya pada suasana melankolis, dengan lirik yang menggambarkan dinamika hubungan yang seharusnya tidak dilanjutkan. Dengan permainan gitar yang sendu, Klio berhasil menangkap emosi yang dalam dan mengalirkan ke dalam melodi.

“Aku berharap lagu ini bisa mewakili perasaan teman-teman pendengar yang sedang menghadapi masalah di hubungan mereka. Yang sedang berharap, bertahan, atau berjuang, lagu ini secara tersirat menyampaikan ke pasangannya kalau 'aku nggak akan kemana-mana'”, tutur Klio Mathew mengenai makna lagu tersebut.

Dibantu oleh produser Tjdika dan Juan Mandagie, serta mixing dan mastering oleh Ivan Gojaya, Won’t Be Gone hadir dengan kualitas produksi yang matang. Selain itu, Klio Mathew juga turut bermain gitar dalam lagu ini, didukung oleh Juan Mandagie di kibor dan Tjdika di bass. Visual album dikerjakan oleh Kun Anggeristi Brahmasto sebagai fotografer dan Jordy Yohannes sebagai desainer sampul album.

Dengan kehadiran Won’t Be Gone, Klio Mathew diharapkan mampu menjadi salah satu musisi muda yang memberikan nuansa segar dalam industri musik Indonesia. (sugali; foto dkm)