Indonesiasenang-, Perjalanan musik Jeveron Veronique Noya atau yang biasa di sapa Jeveron memasuki babak baru. Penyanyi yang sebelumnya hanya dikenal sebagai “penyanyi rumahan” ini akhirnya merilis single rohani perdananya berjudul “Kasih Setiamu” di bawah naungan Cadaazz Pustaka Musik, sebuah karya yang lahir dari fase pertobatan dan pengalaman spiritual yang mendalam.
Dalam wawancara, Jeveron mengungkapkan bahwa “Kasih Setiamu” bukan sekadar lagu, melainkan refleksi perjalanannya mencari Tuhan di tengah masa-masa sulit. “Single ini adalah ucapan terima kasih saya kepada Sang Pencipta. Ada masa ketika saya merasa terlalu banyak melakukan hal-hal yang jauh dari keyakinan saya. Sampai akhirnya saya mengalami momen yang sangat fatal, yang merugikan diri sendiri dan keluarga. Dari situlah lahir niat untuk benar-benar kembali dan bertobat”, ungkapnya.

Proses lahirnya lagu Kasih Setiamu berawal dari curhatan pribadi Jeveron kepada sahabatnya, Franciscus Eko, yang sekaligus menjadi penghubung dengan Cadaazz Pustaka Musik. Dari cerita itu, terciptalah syair “Kasih Setiamu” yang menggambarkan perjalanan spiritualnya.
“Tidak semua orang bisa menerima atau mendukung seseorang yang sedang berada dalam fase pertobatan. Banyak justru yang memberi penolakan atau penghakiman. Lewat lagu ini, saya ingin menyampaikan pesan bahwa sebesar apa pun dosa kita, kasih Tuhan selalu ada, selalu menerima, dan kita tetap berharga di mata-Nya”, kata Jeveron.
Meski punya niat kuat, proses rekaman “Kasih Setiamu” bukan hal yang mudah. Jeveron bercerita bahwa beberapa kali jadwal take vokal harus dibatalkan karena kondisi mentalnya belum siap. “Beda rasanya menyanyikan lagu rohani yang memang benar-benar mewakili pengalaman hidup. Ada momen di mana saya sulit sekali menyanyikannya karena terasa begitu personal. Baru setelah benar-benar siap, saya bisa menuntaskan proses rekaman”, tuturnya.
Lagu “Kasih Setiamu” menjadi pembuka bagi proyek album rohani yang tengah disiapkan Jeveron bersama Cadaazz Pustaka Musik. Dirinya berharap karya ini bisa menjadi penguatan bagi orang-orang yang mungkin mengalami perjalanan serupa.

“Lewat musik, saya ingin menyebarkan kebaikan. Tidak semua harus lewat mimbar atau khutbah, tapi karya musik pun bisa jadi sarana menyampaikan pesan positif. Saya ingin orang-orang yang merasa ditolak atau tidak dianggap ketika sedang mencari jalan pertobatan bisa menemukan harapan lewat lagu ini”, kata Jeveron.
Dengan single perdana ini, Jeveron Veronique Noya menegaskan langkah barunya di dunia musik. “Kasih Setiamu” bukan hanya lagu rohani biasa, melainkan testimoni hidup yang diubah oleh kasih dan penerimaan Tuhan. (satria; foto tcs)