Indonesiasenang-, Pasangan selebritas Luna Maya dan Maxime Bouttier kembali menjadi sorotan, kali ini melalui layar lebar. Mereka tampil sebagai pemeran utama dalam film horor terbaru berjudul Gundik, arahan sutradara Anggy Umbara, yang akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 22 Mei 2025.
Genre Horor, Heist, dan Komedi Gelap dalam Balutan Mistisisme
Diproduksi oleh Umbara Brothers Film, bersama Makara Production, Rumpi Entertainment, 786 Production, dan Role Entertainment, Gundik mengusung genre unik yang jarang dieksplorasi: gabungan horor, aksi perampokan, dan komedi gelap dalam nuansa budaya lokal dan mistisisme pesisir selatan.
Luna Maya sebagai Nyai: Siluman Pantai Selatan
Luna Maya memerankan karakter Nyai, sosok siluman ular haus darah yang bersemayam di rumah mewah dekat Pantai Selatan. Karakter ini menjadi tantangan terbesar dalam karier aktingnya.
“Karakter ini sangat berbeda dari yang pernah saya perankan. Saya harus membagi diri hidup di dua dunia,” ujar Luna dalam konferensi pers di Jakarta Selatan (16/5/2025).
Dalam alur cerita, Nyai disangka menyimpan harta karun oleh empat perampok. Namun niat jahat mereka justru mengundang teror supranatural mematikan yang tak terduga.
Maxime Bouttier: Aktor, Musisi, dan Produser
Maxime Bouttier berperan sebagai Baim, salah satu perampok, sekaligus menyumbangkan lagu utama OST Gundik bersama bandnya Dear9Three. Lagu berjudul Gundik menjadi pembuka suasana kelam dan mencekam dalam film.
Menariknya, baik Luna maupun Maxime juga duduk sebagai Executive Producer, menjadikan Gundik sebagai proyek personal sekaligus profesional pertama mereka setelah resmi menikah pada 7 Mei 2025.
“Ini proyek yang sangat personal. Saya bisa berkarya di depan dan belakang layar bersama istri saya,” kata Maxime.
Anggy Umbara dan Inspirasi Spiritual Gundik
Sutradara Anggy Umbara menyebut Gundik sebagai karya yang sangat jujur dan kembali ke akar idealismenya.
“Saya ingin membuat film yang punya kedalaman makna, tapi tetap menghibur,” jelas Anggy.
Ia juga mengungkapkan bahwa ide cerita Gundik berasal dari mimpi spiritual saat bertemu sosok Nyi Roro Kidul, yang kemudian ia interpretasikan sebagai karakter Nyai.
Musik Penguat Atmosfer: Dari Punk hingga Metal
Musik menjadi elemen penting dalam Gundik. Selain band Dear9Three, soundtrack film ini juga melibatkan:
- Purgatory – Oblivious Insanity
- MAWAR – GREED
- Armia and The Shadows – Ruang Semu (debut solo Lutfi Armia, gitaris Purgatory)
Gabungan genre musik tersebut memperkuat aura horor dan kegilaan yang ditampilkan dalam film.
Cuplikan Eksklusif OZORA di Gala Premiere
Sebagai kejutan tambahan, gala premiere dan penayangan perdana Gundik akan menampilkan cuplikan eksklusif film OZORA, karya terbaru dari Umbara Brothers Film yang mengangkat kasus kriminal nyata tahun 2023. Cuplikan ini hanya bisa disaksikan di bioskop dan tidak akan dirilis di media sosial.
Daftar Pemain Gundik
Selain Luna Maya dan Maxime Bouttier, Gundik turut menghadirkan aktor dan aktris papan atas:
- Agus Kuncoro
- Ratu Sofya
- Arief Didu
- Dian Sidik
- Rukman Rosadi
- Tyo Pakusadewo
- Yatti Surachman
Saksikan Gundik Mulai 22 Mei 2025
Dengan cerita unik, performa akting memikat, dan sinematografi menawan, Gundik menjadi salah satu film horor Indonesia yang paling dinanti tahun ini. Jangan lewatkan penampilan ikonik Luna Maya sebagai siluman Pantai Selatan dalam Gundik, mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia 22 Mei 2025. (ridho; foto asl)
